Puisi Musim Tengkujuh ii - Moechtar Awang

segumpal gelombang
jatuh di kaca
segenggam ribut
hinggap di meja
dan di jendela
berdiri seorang nelayan
menghirup segelas duka
dari dada laut
memamah sekeping lapar
dari mata kabut
dan di dapur
ter
    gan
        tung
        seekor ikan asin
        menyara hidup
        seabad lagi.

Pasrah
DBP, 1980

Ulasan

Catatan Popular